MATALIRA KEDIRI — Jam’iyah Sholawat Fatih (NEGES) menggelar acara pengajian umum untuk menutup sementara Istighosah Sholawat Fatih menjelang bulan suci Ramadhan 1446H.
Acara yang berlangsung di Pondok Neges, Desa Hendrosari, Menganti, Gresik ini dimulai pukul 19:00 WIB. Ribuan jama’ah dari berbagai kota dan kabupaten se-Jawa Timur turut hadir dalam acara yang dipimpin oleh pengasuh Jam’iyah NEGES, Mas Ito Alfiar (Mbah Gondrong), pada Senin 13 Januari 2025.
Untuk diketahui, sebelum pengajian dimulai, seluruh jamaah yang hadir bersama-sama menyanyikan lagi Indonesia Raya sebagai tanda hormat terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tercinta ini.
Acara tersebut juga dihadiri oleh tokoh agama pengamal Sholawat Fatih, seperti Gus Ainun Muslim (Ki Sudrun) dari Blitar, KH. Mustofa dari Malang, Gus Koi dari Lumajang, dan Gus Sukhoiri Panglima Laskar Sabilillah Jawa Timur yang juga merupakan Pengasuh Pondok Mburi (Wong Bodoh) dari Gresik.
Salah satu jamaah, Anwar, dari Kota Kediri, merasa bahwa acara tersebut lebih meriah dan ramai daripada sebelumnya. Dia menyampaikan bahwa pengajian yang semula hanya dihadiri oleh jamaah NEGES, kini digelar secara terbuka untuk umum.
“Iya lumayan rame (acaranya -red), dari luar luar juga banyak yang datang,” ungkap Anwar, kepada jurnalis media ini.
Anwar juga menegaskan pesan yang disampaikan oleh Ki Sudrun, yakni kebersamaan dan kerukunan antar jamaah NEGES serta masyarakat luas harus senantiasa dijaga.
“Ya intinya untuk jamaah kita semua saling menjaga kebersamaan dan kerukunan, disuruh bersatu dan gak boleh saling bertengkar,” ucap Anwar dengan nada menirukan pesan Ki Sudrun.
Pengajian umum ini menjadi momentum penting untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kebersamaan dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1446H.
Comment